Tubankab - Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Tuban, menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Website Desa di Pendapa Kecamatan Jatirogo, Senin (17/10).

Kabid Aptika pada DKISP Tuban Agung Sakuntolo, S.Sos menjelaskan, website desa merupakan media digital resmi yang wajib dimiliki semua desa di Kabupaten Tuban. Melalui website desa, kata Agung, segala potensi desa dapat diketahui oleh masyarakat secara luas. Selain itu, website desa juga digunakan untuk mengenalkan produk-produk asli desa secara digital.

"Semua desa monggo bisa memajang produk asli desa di website. Selalu update segala potensi desanya agar cepat diketahui masyarakat," pinta Agung Sakuntolo di hadapan para operator website desa yang hadir dalam kegiatan tersebut.     

Lebih lanjut Agung mengatakan bahwa dalam rangka membangun ekonomi daerah Pemkab Tuban menggiatkan program One Village One Product (OVOP). "Mas Lindra berpesan agar setiap desa di Kabupaten Tuban memiliki produk unggulan. Produk ini bisa di-branding, salah satunya lewat website desa," terangnya.

Website desa sendiri, papar Agung, merupakan salah satu bentuk digitalisasi di desa, utamanya untuk media informasi desa. Sebagai tindak lanjut program desa digital, yang di-launching oleh Mas Bupati Tuban pada Desember 2021. Oleh karena itu, tutur Agung, semua pemerintah desa harus memiliki website desa, pelayanan surat menyurat menggunakan tanda tangan elektronik, penyediaan akses wifi gratis untuk masyarakat desa dan mesin APMD untuk digunakan masyarakat desa mencetak surat pelayanan secara mandiri.

Kegiatan Bimtek tersebut, dipandu oleh instruktur dari Diskominfo Kabupaten Tuban yang menjelaskan tentang tata cara pembuatan berita, meng-update monografi desa, mem-posting anggaran desa dan menjelaskan tata cara warga pesan surat pelayanan secara online melalui website.

Camat Jatirogo yang diwakili Kasi Pemberdayaan Masyarakat Desa, Siti Maryam memberikan motivasi para operator website desa. Menurutnya, kegiatan seperti ini akan menambah majunya teknologi dan informasi di Kabupaten Tuban dan menjadikan masyarakat di Kecamatan Jatirogo lebih melek informasi.

“Sehingga, dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat secara cepat dan menjadikan desa di Jatirogo menjadi pioner desa digital di Kabupaten Tuban,’’ terangnya. (widyi utomo/hei)